Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Metropolitan

Penjualan Bendera Merah Putih Jelang HUT RI ke-79 Sepi, Pedagang Andalkan Produk Lain

×

Penjualan Bendera Merah Putih Jelang HUT RI ke-79 Sepi, Pedagang Andalkan Produk Lain

Sebarkan artikel ini
Pedagang bendera di Tarumajaya, Kabupaten Bekasi.

Menjelang HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79, penjualan bendera merah putih mengalami penurunan drastis. Demikian dikatakan oleh Sanusi pedagang bendera di Tarumajaya, Kabupaten Bekasi.

Sanusi menjelaskan, harga bendera yang ia jual bervariasi, mulai dari Rp.25.000 hingga Rp.60.000 tergantung ukuran. Ukuran terkecil untuk sepeda motor atau mobil dijual seharga Rp.5.000 hingga Rp.10.000.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

Ia mengungkapkan, omset penjualan pada tahun ini mengalami penurunan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Omset hariannya, kini hanya berkisar antara Rp.200.000 hingga Rp.300.000, itupun peningkatan penjualan hanya terjadi di akhir pekan.

“Kalah sama online, sekarang sepi banget. Paling sehari dapat setoran segitu, kalau rame cuma pas Sabtu atau Minggu,” ujarnya pada Selasa, 13 Agustus 2024.

Sanusi juga menjelaskan, bahwa ia mendapatkan bendera dari pemasok seharga Rp.10.000 per pcs dan menjualnya dengan harga yang disesuaikan, tergantung pada situasi penjualan.

Untuk menutupi penurunan penjualan bendera, Sanusi juga menjual barang-barang lain seperti balon dan mainan.

“Nggak bisa ngandelin bendera doang, jadi jual apa aja yang laku,” katanya.

Example 120x600
Metropolitan

“Alhamdulillah, hari ini kami dari Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Kota Bekasi. Tugas ini memang tugas kita sehari-hari dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat. Kemudian, hal-hal yang menyangkut kepada penyelamatan tentunya lebih diutamakan,” kata Abi dikutip Bekasiguide.com, Senin 30 Juni 2025.

Metropolitan

“Ini satu apresiasi pemerintah Kota Bekasi kepada para petugas yang begitu responsif dan tentu tidak memilih-milih terkait dengan tugas pokok dan fungsinya. Karena kalau berdasarkan tugas-tugas fungsinya, itu bukan bagian dari tugas-tugas pemadam kebakaran secara tupoksi, tapi lebih mengutamakan tugas-tugas kemanusiaan,” kata Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto dikutip Bekasiguide.com, Senin 30 Juni 2025.