Ratusan makam yang berada di TPU Jatisari tergenang banjir pada Senin 3 Maret 2025. Banjir itu disebabkan oleh air di Kali Bekasi yang meluap akibat intensitas hujan yang tinggi.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Bekasi, Priadi Santoso mengatakan ketinggian air yang menggenangi makam itu berkisar antara 30 – 40 cm. Meskipun begitu, kondisi air kini sudah mulai surut.
“Kondisinya sekarang sudah surut, untuk di pemakaman bojong sari BPBD hanya memantau saja, karena memamg dilokasi tersebut tidak ada hunian,” kata Priadi.
Priadi menyatakan, air mulai naik diperkirakan pada Senin 3 Maret 2025 pukul 01.00 dinihari. Saat itu, seluruh batu nisan hampir tidak terlihat karena terendam oleh air banjir.
“Sekitar pukul 01.00 dini hari, air limpasan dari kali bekasi,” jelasnya.