Kita semua Ibrahim dalam meneladani semangat keimanan, dan ketauhidan. “Keteladanan Ibrahim bisa menjadi bekal kita dalam meniti kehidupan,” kata H. Chotim Wibowo, khatib Idul Adha di Masjid Baiturahman 29, Rawalumbu, Bekasi, Senin (17/06/2024).
Nabi Ibrahim meninggalkan keteladanan luar biasa dalam hal keimanan kepada Allah. Keluarga ini juga meninggalkan keteladanan akan pendidikan anak, atau pun juga solidaritas antar sesama.
“Nabi Ibrahim diuji keimanannya, dan lulus. Keimanan kepada Allah tak luluh meski dengan ujian harus menyembelih anaknya,” kata khatib, Senin 17 Juni 2024.
Hal ini menjadi ibrah, jika kita harus yakin jika Allah menjadi solusi. Keimanan dan ketakwaan akan menjadi solusi yang utama ketika menghadapi ujian atau cobaan.
Pelaksanaan shalat ied dilakukan di masjid ini diawali jam 06.30 WIB. Panitia dan jamaah yang hadir memenuhi area masjid dan jalanan di sekitar masjid.
Momen Idul Adha juga bisa menjadi ajang silaturahmi warga dan jamaah masjid. Mereka bisa bertegur sama usai acara shalat digelar.
Hadir dalam kegiatan rutin itu sejumlah pengurus masjid dan jamaah serta warga sekitar. Karena masjid bersebelahan dengan luar kompek, banyak juga jamaah dari kampung di luar perumahan.
“Alhamdulillah. Momen ini semoga bisa menjadi motivasi bagi pengurus maupun jamaah,: kata H. Deden, satu pengurus.
Tampak hadir H. Rusli Rahim Sumawijaya (Ketua DKM), Rahendra (Sekretaris), H. Karju Hasan (Ketua Yayasan), Karju Hasan (Ketua Dewan Pengawas), Danding Kristianto (Ketua RW29), para tokoh masyarakat diantaranya Bp Wisnu, Bp. Purnomo, Bp. Usman dan lainnya.