BEKASI- Delegasi Indonesia berhasil menyabet juara umum dalam 13th Worldskills ASEAN (WS ASEAN) 2023 di Singapura pada Juli lalu. Kemenangan Indonesia dalam 13th WS ASEAN dapat meningkatkan grade atau nilai tenaga kerja Indonesia.
Demikian dikatakan oleh Kepala Staf Kepresidenan (KSP) RI, Jenderal Purnawirawan TNI, Moeldoko saat kunjungan kerjanya di Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Bekasi, Selasa (15/8/2023).
Moeldoko juga mengapresiasi para kompetitor dan expert yang telah memenangkan 14 dari 27 kompetisi.
“Artinya lebih dari 50 persen. Tentu ini capaian sangat luar biasa, kita harus apresiasi. Ini menunjukan bahwa Indonesia bangsa yang besar,” katanya.
“WS ASEAN ini tentu sangat penting untuk meningkatkan kepercayaan internasional. Sehingga nilai tenaga kerja kita juga naik,” imbuh Moeldoko.
Sementara itu, Menteri Ketenagakerjaan RI, Ida Fauziah mengungkapkan, keberhasilan Indonesia menjadi juara umum 13th WS ASEAN 2023 tentu membawa harum nama bangsa.
“Saya sangat bangga sekali, ini menunjukan bahwa untuk sumber daya manusia kita tidak kalah dengan negara-negara lain di ASEAN,” ujarnya.
Ida juga menuturkan, dalam rangka meningkatkan kompetensi, pihaknya terus melakukan pelbagai upaya. Salah satunya mentransformasi Balai Latihan Kerja (BLK) ke BBPVP.
“BLK ini dulu citranya bisa dikatakan kurang baik, terkesan kumuh dan lain lain. Terus kami rebranding jadi BBPVP. Hasilnya bisa terlihat saat ini. Seperti BBPVP Bekasi yang menjadi traning center delegasi Indonesia pada ajang Worldskill Asean 2023,” kata dia.
Lebih lanjut, Ida mengatakan, Indonesia memiliki bonus demografi penduduk usia produktif pada 2035.
“Bonus demografi harus dimanfaatkan dengan baik, kompetensi tenaga kerja Indonesia harus optimal. Sehingga mampu bersaing secara global,” tandasnya. (bams)
