Arema FC harus menerima kekalahan atas Persija Jakarta pada pertandingan lanjutan liga 1 yang berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga Bekasi, Minggu (12/02/2023) sore.
Pelatih Arema FC, I Putu Gede Swi Santoso, tak menampik bahwa skuat Macan Kemayoran merupakan tim yang kuat.
I Putu mengatakan, selama pertandingan berlangsung anak asuhnya sulit keluar dari tekanan para pemain Persija Jakarta.
“Kami ucapkan selamat buat Persija. Kami akui jalan permainan berat, kami sulit keluar dari tekanan dan tim yang kita lawan secara kualitas bagus dan kuat,” kata I Putu Gede di Bekasi, saat press conference, Minggu (12/2/2023).
Kekalahan klub yang berjuluk Singo Edan itu dimulai pada babak pertama oleh Hanif Sjahbandi melalui tendangan penalti.
Pada babak kedua, Persija kembali membobol pertahanan Arema FC melalui tendangan Michael Krmencik pada menit ke 77.
Arema FC selama selama lima laga terakhir, baru sekali memenangkan pertandingan saat menghadapi Rans Nusantara. Kekalahan atas Persija menambah draft panjang catatan buruk Arema FC.
Meski demikian, I putu mengatakan, bahwa kekalahan hari ini akan dijadikan intropeksi dan pemicu tim Arema FC agar lebih kuat.
“Intinya dua gol itu menjadi introspeksi kami pertandingan selanjutnya. Saya yakin. Pemain kuat. Kekalahan akan membuat kita semakin kuat,” tandasnya.
