Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Politik

Presiden PKS Ngobrol Kelautan dengan Susi Pudjiastuti

×

Presiden PKS Ngobrol Kelautan dengan Susi Pudjiastuti

Sebarkan artikel ini

JAKARTA- Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu berkunjung ke kediaman Susi Pudjiastuti dalam rangka Silaturahim Kebangsaan, Senin (30/8/2022). Kunjungan dalam rangka membahas kepentingan bangsa.

“Hari ini kami diberi kesempatan berkunjung ke kediaman ibu Susi, banyak hal yang kami bicarakan, terkait dengan kepentingan dan masa depan bangsa, terutama di sektor kelautan yang beliau sudah banyak berkiprah disana,” tutur Syaikhu.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Kita juga terus mendoakan dan berharap bu Susi tetap teguh memperjuangkan, menyuarakan yang berkaitan dengan kepentingan bangsa,” lanjutnya.

Sementara itu, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengaku senang mendapat kunjungan dari Presiden PKS, ia berharap dalam kunjungan tersebut menghasilkan solusi atas permasalahan bangsa.

“Saya senang mendapat kunjungan dari pak Presiden PKS, bapak Ahmad Syaikhu, kami tadi berbincang-bincang, banyak hal yang bisa kita diskusikan terkait masa depan bangsa, sekali lagi terimakasih atas kunjungannya,” ucap Susi.

Dalam kunjungan tersebut, Presiden PKS Ahmad Syaikhu didampingi Ketua Bidang Tani dan Nelayan Riyono, dan Wasekjend Sugeng Susilo, pertemuan ditutup dengan pemberian cinderamata dari Presiden PKS kepada Susi Pudjiastuti.

Example 120x600
Politik

“Ada Jalan Alinda dan Jalan Perjuangan yang saat ini tengah dikerjakan. Tentu akan banyak pengendara yang dialihkan ke jalur alternatif lain. Saya mendorong agar Dinas Perhubungan melakukan pemantauan di beberapa titik yang berpotensi menjadi pusat kemacetan,” ujar Kamil.

Politik

“Kami tegaskan bahwa dana itu bukan hibah. Tetapi belanja uang untuk kegiatan di lingkungan warga. Bahkan akan diutamakan bagi RT yang mampu menggerakkan masyarakat, terutama dalam upaya pengurangan sampah,” jelas Murfati dalam rapat dengar pendapat bersama Pemkot Bekasi dan seluruh camat, Kamis, 02 Oktober 2025.