Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Politik

Ketua DPRD : Pencak Silat Harus Dijaga dan Dirawat

×

Ketua DPRD : Pencak Silat Harus Dijaga dan Dirawat

Sebarkan artikel ini
Caption : Ketua DPRD Kota Bekasi, Saifuddaulah Hadi di Milad ke-6 Perguruan Silat Bayi Gombel Baba Asnam HK (PS Bayi Gombel) .

BEKASI- Ketua DPRD Kota Bekasi M. Saifuddaulah hadiri milad ke-6 Perguruan Silat Bayi Gombel Baba Asnam HK (PS Bayi Gombel) Jati Mekar, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, Sabtu (30/07/22).

Saifuddaulah menuturkan, Pencak Silat adalah tradisi asli leluhur bangsa Indonesia yang harus dilestarikan di tumbuhkembangkan pada generasi muda. Tradisi dan budaya asli ini bisa tergerus oleh arus zaman, jika tidak dirawat dan dijaga kelestariannya.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Pencak silat warisan leluhur yang harus dilestarikan. Sebagai budaya dan kearifan lokal, didalamnya memiliki filosofi dan nilai-nilai spirit, sportifitas serta spiritualitas yang bermanfaat dalam kehidupan bangsa Indonesia. Untuk itu mari kita jaga bersama budaya kita ini,” kata Ketua DPRD Kota Bekasi, M Saifuddaulah.

Ustad Daulah, biasa disapa, memberi apresiasi yang tinggi kepada pengurus dan penerus Perguruan Silat Bayi Gombel Baba Asnam HK (PS Bayi Gombel) yang secara simultan merawat dan menjaga tradisi pencak silat Indonesia.

Dengan melatih anak-anak sekitar serta senantiasa menggelar pagelaran seni budaya serta tasyakuran atas hari lahirnya perguruan tersebut.

“Semoga acara ini terus dilaksanakan dan senantiasa dikembangkan lebih besar lagi. Kami di dewan pun tengah menyiapkan perda budaya agar semua tradisi dan budaya Kota Bekasi terjaga dan terus dilestarikan. Semoga tahun ini bisa disahkan,” papar Saifuddaulah.

Jika sudah terbentuk perda, maka tradisi dan semua kearifan lokal bisa menjadi bahan ajar di lembaga pendidikan. Serta mendapat bantuan sesuai dengan kondisi lembaganya. Memiliki badan hukum dan legalitas.

“Mohon agar semua perguruan pencak silat ini segara memiliki legalitas dan memiliki kepengurusan agar pemerintah dapat memberikan jaminan dan pelestariannya,” tandas Ustad Daulah. (Adhikarya/Setwan)

Example 120x600
Politik

“Ya, sejauh ini mencukupi, tapi kalau kurban kan kebanyakan orang swadaya sembelih mandiri. Dari sisi DPRD, kita mendorong agar proses itu tetap higienis, sesuai syariat, dan berjalan tertib serta lancar,” kata Adika, saat ditemui di kawasan Masjid Baitul Jihad, Bojong Rawalumbu, Senin, 12 Mei 2025.