BEKASI- Pengemudi Bajaj nekat menerobos perlintasan Kereta Api (KA) Bulak Kapal, Jalan Pahlawan, Kecamatan Bekasi Timur. Akibatnya, dua penumpang bajaj dikabarkan tewas setelah tertabrak commuters line.
Kecelakaan maut tersebut terjadi pada Kamis (24/3/2022) siang. Hingga kini, bangkai Bajaj dengan nomor polisi B 2640 VN masih berada di bibir perlintasan kereta api.
Denis, salah satu saksi mendapatkan kabar jika sebelumnya pengemudi Bajaj sudah di stop oleh juru parkir atau pak ogah di perlintasan KA Bulak Kapal.
Kendati demikian, sang pengemudi nekat menerobos perlintasan KA Bulak Kapal hingga insiden kecelakaan tak dapat dihindari. Bajaj berwarna biru itu tertabrak commuters line yang melintas dari arah barat ke timur.
“Kabarnya sopir Bajaj sempat melompat untuk menyelamatkan diri, namun penumpangnya tertinggal dan tertabrak kereta yang melintas dari arah barat ke timur,” kata Denis kepada awak media.
Sementara, Johan seorang warga di sana sempat melihat jika dua penumpang bersama Bajaj yang ditumpanginya berbelanja di toko bunga, tak jauh dari lokasi kejadian.
“Yang saya tahu yang mengendarai Bajai sama dua penumpang pulang dari belanja bunga,” ungkapnya.
Informasi yang dihimpun, sang pengemudi Bajaj mengalami luka-luka dari insiden kecelakaan maut tersebut. Sementara jasad dua korban yang merupakan penumpang Bajaj telah dievakuasi ke rumah sakit.
Kasus ini pun masih dalam proses penanganan Satuan Lalu Lintas Polres Metro Bekasi Kota.
Polisi sampai saat ini belum bisa memberikan keterangan mengenai identitas kedua korban kecelakaan maut tersebut.