BEKASI- PLN UP3 Bekasi melakukan Grand Opening Sentra Kuliner Listrik Umum (SETRUM) di Kafe Bahagia di Perumahan Kemang Pratama, kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi, Senin (4/11/2019).
Manager Bagian Pemasaran dan Pelayanan Pelanggan PLN UP3 Bekasi, Aprilia Susanti menjelaskan, dibentuknya SETRUM di Kota Bekasi merupakan arahan dari PLN pusat kepada tiap-tiap UP3 PLN untuk membuat Duta Electrifying Life Style terhadap masyarakat, khususnya para pelaku usaha.
“Jadi tujuan dari adanya Duta Electrifying Life Style adalah agar pelaku UKM dan masyarakat beralih dari kompor gas ke penggunaan kompor induksi. Dan sasaran utama kita adalah PKL, sentra kuliner, warung dan cafe. Dan pastinya masyarakat umum juga,” ujar April kepada awak media ditengah-tengah kegiatan.
April mengungkapkan, Duta Electrifying Life Style berupa #SETRUM sendiri merupakan perdana di Kota Bekasi yang dibuka di Kafe Bahagia. Selanjutnya, pihaknya akan membentuk Setrum dilokasi-lokasi lain, di Kota Bekasi.
“Kedepan kita akan membentuk lagi Setrum-setrum lain di titik-titik pusat atau sentra kuliner. Karna kita ingin benar-benar menerapkan kompor induksi terhadap para pelaku usaha untuk meminimalisir penggunaan sumber daya alam (SDA) yang semakin terbatas,” bebernya.
Ia pun menjelaskan beberapa manfaat dari penggunaan kompor induksi, yakni lebih hemat, lebih praktis, dan mengurangi resiko terjadinya kebakaran dan mengurangi polusi dari aktifitas dapur.
Lebih lanjut, dalam kesempatan itu pula, April pun hendak mensosialisasikan Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) yang sudah diterapkan dibeberapa titik di Kota Bekasi.
SPLU sendiri merupakan alat atau mesin pengisian tenaga listrik yang bisa digunakan untuk menjadi daya cadangan dan mencharger kendaraan listrik, seperti motor listrik dan mobil listrik.
“Jadi SPLU ini ibaratkan SPBU listrik. Buat masyarakat yang sudah beralih menggunakan motor listrik, atau mobil listrik, bisa mengisi daya disini. Dan, SPLU ini juga bisa berfungsi sebagai genset ketika ada pemadaman listrik. Dan di Kota Bekasi sendiri sudah ada sekitar 25 SPLU yang tersebar,” pungkasnya.
Disisi lain, Camat Rawalumbu, Dian Herdiana yang turut hadir dan meresmikan pembukaan Setrum mengapresiasi kegiatan tersebut. Ia pun berharap agar kedepan masyarakat bisa turut menerapkan kompor induksi untuk menghemat SDA.
“Dan saya juga sangat mengapresiasi adanya SPLU yang sudah diterapkan di Kota Bekasi. Semoga kedepan, masyarakat bisa beralih ke kendaraan elektrik dan bisa mengurangi polusi udara di Kota Bekasi,” singkatnya dalam kesempatan yang sama. (bams)
