Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Politik

Rachmawati Dzaelani Fokus Pengembangan SDM

×

Rachmawati Dzaelani Fokus Pengembangan SDM

Sebarkan artikel ini

BEKASI – Calon legislatif (caleg) DPRD Provinsi Jawa Barat dari PDI Perjuangan Dapil Kota Bekasi – Kota Depok, Rachmawati Dzaelani akan fokus di bidang pengembangan sumber daya manusia (SDM) di Kota Bekasi ketika terpilih menjadi anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dalam Pileg 2019 mendatang.

Hal ini disampaikannya dalam Diskusi Santai yang diadakan Rukun Jurnalis Bekasi dengan tema “Wakil Kota Bekasi di Jawa Barat di Hutan Kota, Alun-alun Kota Bekasi, Kamis 20 Desember 2018.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

Salah satu wujud nyata dalam pengembangan SDM, ia akan mendorong agar masyarakat Kota Bekasi diberikan ketrampilan dalam bidang teknologi informasi (IT).

“Bisa jadi nantinya akan muncul banyak stratup seiring kemampuan masyarakat di bidang IT. Apalagi era sekarang semua sudah serba digital,” tandasnya.

Sejauh ini, ia mengaku sudah banyak memberikan masyarakat pelatihan di bidang IT. Bahkan ia, banyak melakukan inkubasi bisnis untuk pelaku bisnis di bidang IT.

Pemerintah sendrri kata dia, memungkinkan sekali melatih warganya untuk mengerti IT. Sebab hal ini, akan sangat bermanfaat sekali bagi masyarakat.

“Untuk UMKM misalnya, kita bisa ciptakan aplikasi semacam market place untuk mereka.Ini akan menunjang tumbuhnya bisnis UMKM,” pungkasnya.

Diskusi yang digelar Rukun Jurnalis Bekasi selain dihadiri Rachmawati Dzaelani, hadir pula Caleg DPRD Jawa Barat Dapil Kota Bekasi-Kota Depok lainnya, mulai dari Zaiman Makmur Affan (Demokrat),Virgie Bakier (Nasdem), Machrul Falak (Golkar), Hasbullah Rahmad (PAN), Muhammad Ikhsan (Golkar). Selain itu, ada juga perwakilan dari Pemkot Bekasi yakni Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Eka dan Akademisi Universitas Islam 45 Bekasi, Adi Susila serta Kordinator Pengawasan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bekasi, Ali Mahyail.(BK)

Example 120x600
Politik

“Ada Jalan Alinda dan Jalan Perjuangan yang saat ini tengah dikerjakan. Tentu akan banyak pengendara yang dialihkan ke jalur alternatif lain. Saya mendorong agar Dinas Perhubungan melakukan pemantauan di beberapa titik yang berpotensi menjadi pusat kemacetan,” ujar Kamil.

Politik

“Kami tegaskan bahwa dana itu bukan hibah. Tetapi belanja uang untuk kegiatan di lingkungan warga. Bahkan akan diutamakan bagi RT yang mampu menggerakkan masyarakat, terutama dalam upaya pengurangan sampah,” jelas Murfati dalam rapat dengar pendapat bersama Pemkot Bekasi dan seluruh camat, Kamis, 02 Oktober 2025.