Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Politik

Heri – Sholihin Janji Bikin Shelter Untuk Ojol

×

Heri – Sholihin Janji Bikin Shelter Untuk Ojol

Sebarkan artikel ini
Calon Walikota Bekasi nomor urut 1, Heri Koswara.

Calon Walikota Bekasi nomor urut 1, Heri Koswara menemui ratusan masyarakat yang berasal dari kalangan UMKM, Pedagang Kaki Lima dan Pengemudi Ojek Online (Ojol) di Pengasinan Rawalumbu Kota Bekasi pada Selasa 8 Oktober 2024.

Dalam pidatonya, Heri menjelaskan bahwa ia ingin membuat masyarakat yang bekerja sebagai ojek online merasa nyaman. Jika ia berhasil terpilih menjadi Wali Kota, Heri dan Sholihin berjanji akan membangun shelter untuk pengemudi ojek online.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Kami sudah menyerap apa yang diharapkan oleh sahabat-sahabat kita di OJOL, diantaranya mereka membutuhkan tempat-tempat khusus yang dijadikan sebagai base camp, tempat istilah mereka yang ada wifi gratisnya, ini sudah menjadi MOI yang saya tandatangani,” kata Heri.

Menurut Heri, masyarakat yang bekerja sebagai ojek online ini tidak pernah mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah. Untuk itu, jika ia menjabat sebagai Wali Kota nantinya ia akan membuatkan wadah khusus bagi pengemudi ojek online

“OJOL memang banyak komunitas-komunitas, tidak satu tempat. Nanti rencananya kita akan satukan menjadi satu wadah, sehingga apa yang mereka butuhkan sekaligus ini menjadi bagian solusi yang ditawarkan oleh pemerintah,” jelas Heri.

“Karena buat saya yang sudah bekerja ini sesungguhnya menolong pemerintah, pemerintah tidak perlu lagi membuka lapangan pekerjaan, tinggal bagaimana keberpihakan dan pendampingan,” lanjut dia.

Example 120x600
Politik

“Laporan Hasil Pemeriksaan BPK didapati temuan terkait masalah infrastruktur di Dinas BMSDA dengan salah satu hasil rekomendasinya adalah pengawasan dan pengendalian terhadap pelaksanaan kegiatan belanja terkait kekurangan volume pengerjaan infrastruktur yang menjadi tanggung jawabnya sehingga mengakibatkan pengembalian uang sebesar Rp579 juta ke RKUD (Rekening Umum Kas Daerah),” jelas Ketua Komisi II DPRD Kota Bekasi, Latu Har Hary dikutip bekasiguide.com pada Jumat, 27 Jumat 2025.