Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Politik

Dua Pekerja di Pakuwon Mall Tewas, Komisi II DPRD Kota Bekasi Angkat Bicara

×

Dua Pekerja di Pakuwon Mall Tewas, Komisi II DPRD Kota Bekasi Angkat Bicara

Sebarkan artikel ini

Sekretaris Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bekasi Evi Mafriningsianti angkat bicara terkait Insiden tewasnya 2 pekerja di area Mall Pakuwon Bekasi belum lama ini.

Menurut Evi, insiden tersebut diduga masalah prosedur keselamatan kerja atau K3. Hal ini disesalkan Sekretaris Komisi II tersebut karena seharusnya dapat dicegah.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Ini persoalan masalah keselamatan, K3 dan itu leading sekstornya ada di komisi IV ketenagakerjaan, mudah-mudahan kita di komisi II juga mendorong agar teman-teman mitra di komisi IV agar segera melakukan pemanggilan terkait dengan K3 ini,” kata Evi dikutip Bekasiguide.com, Senin 10 Februari 2025.

Namun, kata Evi bahwa keselamatan kerja tersebut tentunya juga melibatkan semua pihak, agar kejadian serupa tidak terjadi lagi.

“Dan Pakuwon itu berhubungan dengan pihak ke-3 ada vendornya itu yang harus bersama-sama ditelurusi agar menjadi perhatian bersama,” ungkap Evi.

Selain itu, Komisi II DPRD Kota Bekasi juga telah melakukan inspeksi terkait dengan SLF. SLF penting karena memastikan bahwa bangunan tersebut memenuhi persyaratan hukum dan teknis. SLF juga merupakan syarat utama untuk mendapatkan izin operasional dari otoritas terkait.

SLF adalah Sertifikat Laik Fungsi, yaitu sertifikat yang menyatakan kelaikan fungsi suatu bangunan gedung. Sertifikat ini diterbitkan oleh pemerintah daerah, kecuali untuk bangunan gedung fungsi khusus yang diterbitkan oleh pemerintah pusat.

“Kita sudah melakukan inspeksi langsung kesana terkait dengan SLF, yang pertama kemudian juga terkait dengan penyelenggaraan SLF itu kan banyak sekali yang harus dipenuhi termasuk drainase, pemadam kebakaran jalan dan sebagainya,” kata Evi.

“Satu-satu sudah mulai terselesaikan termasuk misalnya jalan juga di weekend itu juga ada juga jalan yang harus ditutup sementara untuk dalam rangka mengurai kemacetan di jalan tersebut,” imbuhnya.

Lebih lanjut Evi juga menyebut bahwa beberapa dampak dari keberadaan Mall yang juga disuguhi apartemen tersebut sangat dirasakan oleh lingkungan, termasuk ditutupnya akses jalan dari Jl. Ahmad Yani menuju arah Jl. Raya Pekayon.

“Kita juga berkoordinasi dishub, kemudian distaru, LH semuanya berkoordinasi dalam rangka menyelesaikan masalah di Pakuwon,” pungkasnya.

Example 120x600
Politik

“Dengan segala kerendahan hati, kegiatan Pesona Nusantara Bekasi Keren yang sedianya diselenggarakan pekan ini resmi ditunda hingga waktu yang akan diinformasikan kembali. Keputusan ini kami ambil sebagai bentuk keprihatinan dan empati terhadap saudara-saudara kita di beberapa wilayah tanah air yang sedang menghadapi musibah,” tulis Tri Adhianto dikutip bekasiguide.com, Kamis 04 Desember 2025.

Politik

“Kita minta rincian real dari penggunaan pemodalan yang diberikan pemerintah kota. Kita akan rapat ulang dengan BUMD terkait untuk melihat secara detail penggunaan Rp5 miliar ini. Jika mereka tidak mampu memberikan rincian nilai tersebut, bukan tidak mungkin kita cancel penyertaan modal tahun berikutnya,” tegas Arif kepada wartawan termasuk bekasiguide.com, Kamis 04 Desember 2025.

Politik

“Polemik camat Medan Satria ini jelas menunjukkan ada yang tidak beres dalam proses rotasi-mutasi. Wali kota harus bertanggung jawab karena keputusan pengangkatan pejabat berada di tangan kepala daerah. Tidak boleh rekam jejak berat seperti kasus narkoba terlewat begitu saja,” ujar Kamil dikutip bekasiguide.com, Rabu 03 Desember 2025.

Politik

“Hari ini masih banyak orang tua yang tidak menyadari bahwa kuota itu sudah menjadi kebutuhan primer. Banyak anak tidak punya kuota, padahal internet itu sumber informasi. Karena saya turun langsung ke masyarakat, saya tahu ini masalah serius,” ujar Samuel kepada wartawan termasuk bekasiguide.com pada Rabu 03 Desember 2025.

Politik

“Rencana Pesona Nusantara Bekasi Keren ini harus dibatalkan! Saudara-saudara kita di Sumatera sedang berduka, kehilangan keluarga, rumah, dan harta benda lainnya. Ini sudah menjadi bencana nasional. Di saat pemerintah pusat dan daerah lain fokus memberikan bantuan, Kota Bekasi justru mau mengadakan pesta pora. Di mana empati kita?” tegas Latu Har Hary dalam keterangan resminya dikutip bekasiguide.com, Rabu 03 Desember 2025.