Scroll untuk baca artikel
Example floating
Example floating
Peristiwa

Arif Kecewa, Polisi Sampai Kini Belum Menahan Pelaku Tabrak Lari

×

Arif Kecewa, Polisi Sampai Kini Belum Menahan Pelaku Tabrak Lari

Sebarkan artikel ini
Anggota DPRD Kota Bekasi, Arif Rahman Hakim

BEKASI- Pelaku tabrak lari, yang menabrak seorang anak anggota DPRD Kota Bekasi, Arif Rahman Hakim hingga kini belum di tahan oleh pihak Kepolisian.

Orang tua korban, Arif Rahman Hakim, mengaku kecewa dengan sikap kepolisian yang hingga kini belum melakukan penahanan terhadap terduga pelaku tabrak lari.

Scroll Ke Bawah Untuk Melanjutkan
Advertisement

“Saya sebagai orang tua ini miris kalau hukum seperti ini terhadap anak saya. Kecelakaan itu luar biasa, tapi kenapa polisi ga bisa bergerak,” ujar Arif, Minggu (20/11/2022).

Arif mengatakan, dirinya sudah bertemu dengan pihak keluarga dari terduga pelaku pada Sabtu (19/11/2022) kemarin di Polres Metro Bekasi Kota.

Arif mengaku, pada pertemuan tersebut pihak keluarga terduga pelaku mengucapkan permohonan maaf kepadanya.

“Saya ketemu bapaknya pelaku, dia meminta maaf, ya saya maafkan tapi saya minta proses hukum ini tetap berjalan,” ujarnya.

Selain belum dilakukannya penahanan, Arif juga mengaku tak menyangka dengan sikap dari pihak kepolisian yang terlihat begitu melenggangkan gerak terduga pelaku.

“Tadi saya komunikasi sama pak kanit lantas, saya tanya ‘pak ini tersangkanya mana? kan tadi dia sudah mengakui katanya.’ Trus kata pak kanit iya ini dia tersangkanya lagi ngambil mobil,” ucapnya.

“Tadi juga ada kejadian saya terkejut saat petugasnya bilang tersangkanya lagi makan dulu, saya pikir makannya di dalam ruangan ini, gataunya di luar, ini luar biasa,” tambahnya.

Arif menilai, pihak kepolisian dalam hal ini seperti menganggap sepele kasus tabrak lari yang membuat anaknya luka-luka tersebut.

“Kenapa sih persoalan kayak gini dianggap enteng, apa harus anak saya ini patah tangan dulu, apa harus dia anak saya ga sadar diri dulu baru petugas bergerak. Saya merasa keadilan tidak ada disini,” ujarnya.

Arif kemudian menegaskan, akan terus memperjuangkan kasus tabrak lari ini sampai pihak kepolisian melakukan penahanan terhadap terduga pelaku.

“Saya akan perjuangkan, sampai nanti saya akan ke DPR RI saya akan buat surat. Sampai kemanapun saya akan buat surat. Saya akan perjuangkan hak anak saya terhadap penyidik laka lantas polres kota bekasi,” tutupnya. (Mae)

Example 120x600
Peristiwa

“Peristiwa Pencabulan ini memang sudah dilaksanakan oleh pelaku beberapa kali, Kurang lebih 3-4 kali. Peristiwa Pencabulan terhadap korban dilaksanakan dari sekitar tahun 2023, 2024 dan 2025,” kata Kapolres dikutip Bekasiguide.com, Rabu 9 Juli 2025.